Di malam sunyi seperti ini saya hanya bisa merenung, memikirkan apa salah saya terhadapmu, mungkin bagi sebagian orang ini berlebihan tapi bagi saya ini wajar. Ketika seseorang yang biasanya bersikap asik padamu, bersikap baik padamu lalu tiba-tiba ia menjadi menjauh darimu, mendiamimu, menghilang darimu, apa yang kamu rasakan? Apa yang akan kamu lakukan? Apa kamu akan ikut untuk tidak peduli, ikut mendiami dan ikut menghilang?. Tidak bagi saya, saya tidak akan bersikap seperti itu. Saya bertanya pada diri saya “apa salah saya?” , “apa ada yang salah dengan sikap atau kata yang terucap dari mulut saya?” , “apa yang harus saya lakukan agar kamu bisa kembali seperti pertama kita kenal?” . saya rasa saya salah jika saya hanya bertanya pada diri saya saja, saya juga perlu menanyakan pertayaan-pertanyaan itu pada dirimu, karena saya rasa yang tau jawaban dari pertanyaan tersebut adalah kamu, iya kamu, kamu yang memegang kunci jawabannya.
Di sisi lain ada rasa takut dalam diri saya untuk menanyakan hal tersebut, tetapi saya juga tidak bisa memendam terus semua pertanyaan tentang dirimu. Saya hanya ingin jika saya salah, sampaikanlah, jangan diam lalu menghilang, karena saya tidak bisa memahami mu terlalu jauh. Katakanlah apa yang harus saya perbaiki, apa yang harus saya lakukan agar sikapmu kembali seperti dulu, seperti pertama kita kenal. Saya tidak menganggapmu lebih, kamu tidak perlu takut, jangan khawatirkan perasaan saya, biar saja apa yang saya rasakan menjadi urusan saya, kamu tidak usah pedulikan, biarkan saja semua mengalir seperti air. Saya tau apa yang harus saya lakukan, saya tau bagaimana saya harus menjaga hati saya. Kamu tau kenapa saya khawatir ketika kamu diam terhadap saya? Karena saya takut, saya tidak ingin dijauhkan dari orang-orang yang mempunyai rasa peduli seperti dirimu. Saya akan terus mencari tau jawaban dari segala pertanyaan-pertanyaan tersebut, sampai saya dapatkan jawaban dari dirimu. Saya seperti ini bukan karena saya suka tetapi saya ingin kamu bisa mengharagai saya sebagai seseorang yang masih ada di dunia ini.
Sekarang saya sudah mengerti kenapa kamu hanya diam seperti ini, mungkin memang ini caramu ketika kamu sudah bosan. saya tidak akan memaksamu lagi untuk memberi jawaban, semua terserah kamu, bagaimana kamu sekarang saya sudah tidak peduli. Saya dengan kehidupan saya, dan kamu dengan kehidupan kamu. Satu hal yang saya minta dari kamu, jangan kamu hadir lagi dalam hidup saya jika hanya ingin membuat hati saya kacau, sebab kamu tidak pernah bertanggung jawab setelah berbuat kerusakan itu. Terimakasih untuk kamu yang pernah singgah.
Di sisi lain ada rasa takut dalam diri saya untuk menanyakan hal tersebut, tetapi saya juga tidak bisa memendam terus semua pertanyaan tentang dirimu. Saya hanya ingin jika saya salah, sampaikanlah, jangan diam lalu menghilang, karena saya tidak bisa memahami mu terlalu jauh. Katakanlah apa yang harus saya perbaiki, apa yang harus saya lakukan agar sikapmu kembali seperti dulu, seperti pertama kita kenal. Saya tidak menganggapmu lebih, kamu tidak perlu takut, jangan khawatirkan perasaan saya, biar saja apa yang saya rasakan menjadi urusan saya, kamu tidak usah pedulikan, biarkan saja semua mengalir seperti air. Saya tau apa yang harus saya lakukan, saya tau bagaimana saya harus menjaga hati saya. Kamu tau kenapa saya khawatir ketika kamu diam terhadap saya? Karena saya takut, saya tidak ingin dijauhkan dari orang-orang yang mempunyai rasa peduli seperti dirimu. Saya akan terus mencari tau jawaban dari segala pertanyaan-pertanyaan tersebut, sampai saya dapatkan jawaban dari dirimu. Saya seperti ini bukan karena saya suka tetapi saya ingin kamu bisa mengharagai saya sebagai seseorang yang masih ada di dunia ini.
Sekarang saya sudah mengerti kenapa kamu hanya diam seperti ini, mungkin memang ini caramu ketika kamu sudah bosan. saya tidak akan memaksamu lagi untuk memberi jawaban, semua terserah kamu, bagaimana kamu sekarang saya sudah tidak peduli. Saya dengan kehidupan saya, dan kamu dengan kehidupan kamu. Satu hal yang saya minta dari kamu, jangan kamu hadir lagi dalam hidup saya jika hanya ingin membuat hati saya kacau, sebab kamu tidak pernah bertanggung jawab setelah berbuat kerusakan itu. Terimakasih untuk kamu yang pernah singgah.
Ulujami, 09 Oktober
01:13AM
Komentar
Posting Komentar